Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Jurus Rusia untuk Balas Sanksi Amerika, Apa saja?

Editor

Budi Riza

image-gnews
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump (kiri) dan Presiden Rusia, Vladimir Putin (kanan). AP via The Sun
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump (kiri) dan Presiden Rusia, Vladimir Putin (kanan). AP via The Sun
Iklan

TEMPO.CO, Moskow - Hubungan Rusia dan Amerika Serikat kembali menegang setelah Washington memutuskan memberikan sanksi baru terkait kasus serangan racun novichok kepada bekas agen ganda Sergei Skripal dan putrinya.

Baca: 

Kena Sanksi Amerika, Rusia: Tinggalkan Dolar Gunakan Rubel

Ini Balasan Rusia Atas Sanksi Terbaru Amerika

Sanksi yang diumumkan pada pekan lalu ini, seperti dilansir Reuters, akan mulai berlaku pekan depan dan terdiri dari dua paket sanksi. Sanksi pertama penghentian penjualan komponen teknologi canggih. Dan sanksi kedua, yang akan diberikan tiga bulan kemudian, berupa inspeksi terhadap lokasi dan instalasi di Rusia oleh PBB atau lembaga internasional terkait lokasi produksi racun itu.

Media dari Rusia yaitu Russia Today melansir adanya desakan sejumlah anggota parlemen agar pemerintah Rusia membalas sanksi AS itu. Sebagai respon, pemerintah Rusia sudah mulai menjual kepemilikan surat utang AS sejak konflik memanas.

Seorang wanita menunjukkan uang kertas pecahan 100 rubel dengan desain baru dalam konferensi pers di Moskow, Rusia, 22 Mei 2018. Rusia meluncurkan uang baru dengan desain bertema Piala Dunia 2018. REUTERS/Sergei Karpukhin

Berikut ini 5 hal yang bisa dilakukan pemerintah Rusia sebagai retaliasi atas sanksi dari AS itu:

 1. Titanium

Rusia bisa melarang atau membatasi sebagian ekspor lempeng titanium ke AS. Perusahaan titanium VSMPO-Avisma memproduksi sekitar sepertiga kebutuhan titanium dunia misalnya untuk pembuatan komponen industri pesawat terbang. 70 persen produknya dijual ke pasar luar negeri. Avisma menyuplai 40 persen komponen titanium untuk Boeing dan 60 persen untuk Airbus, dan seratus persen untuk perusahaan Brazil Embraer.

2. Jalur penerbangan

Pemerintah Rusia bisa mengenakan tarif transit pesawat terbang lebih tinggi untuk pesawat kargo dan penumpang AS hingga melarangnya transit secara penuh. Ini karena posisi Rusia yang strategis terletak diantara Eropa dan Asia.

3. LNG

Rusia bisa melarang ekspor produk gas alam cair atau liquefied natural gas ke AS. Nilai ekspor minyak dan petrokimia ke AS sekitar US$8 miliar atau sekitar Rp117 triliun. Ini setara sekitar 4,6 persen dari totla ekspor energi Rusia. Pelarangan ekspor LNG ini tidak bakal merugikan produsen Rusia karena bisa mengalihkan ekspornya ke negara lain.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bagi AS, pelarangan ekspor LNG ini bisa menjadi masalah karena produksi domestik yang belum mencukupi. AS dikabarkan menjual sebagian LNG ini ke Eropa.

Baca: 

Amerika Serikat Tahan Perempuan yang Diduga Agen Rusia

Amerika Beri Sanksi Baru, Rusia Janji Bakal Balas

4. Perusahaan AS di Rusia

Sejumlah perusahaan AS di Rusia masih terus beroperasi meskipun hubungan diplomatik kedua negara memburuk. Sebagai retaliasi, Rusia bisa mempersulit kegiatan bisnis perusahaan AS seperti PepsiCo, ProcterGamble, McDonald’s, Boeing, Mondelez International, General Motors, Johnson & Johnson, Cargill, Alcoa, dan General Electric.

Aktivitas penukaran mata uang asing di kawasan Kwitang, Jakarta, 8 Mei 2018. Nilai tukar rupiah berakhir melemah 51 poin atau 0,36% di Rp14.052 per dolar AS seiring pergerakan IHSG pada penutupan perdagangan hari ini, Selasa (8/5/2018). TEMPO/Tony Hartawan

Pada 2014, lembaga pengawas konsumen Rusia menutup 4 gerai McDonald’s di Moskow Pusat karena pelanggaran administratif. Lembaga ini lalu menggelar penyelidikan atas 430 gerai resto cepat saji itu di Rusia.

Pada saat yang sama, hanya ada sedikit perusahaan Rusia di AS sehingga retaliasi sejenis akan sulit dilakukan.

5. Roket

Rusia bisa menghentikan suplai mesin roket RD-180 sebagai retaliasi atas sanksi AS. Mesin roket ini sangat krusial dalam pelaksanaan program luar angkasa dari NASA dan Pentagon seperti peluncuran satelit.

Mesin roket ini digunakan untuk roket Atlas V. AS juga membeli mesin roket RD-181s milik Rusia, yang digunakan untuk meluncurkan roket Antares, yang membawa kargo Cygnus ke Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS. Belakangan AS telah memiliki perusahaan SpaceX, yang bisa meluncurkan kargo dan penumpang ke ISS.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pj Gubernur Jabar Bey Triadi Machmudin Sebut Kopi Asal Sumedang Mendunia Gegara Ini

1 hari lalu

Barista Ryan Wibawa mendemonstrasikan pembuatan kopi di depan Pj Gubernur Jabar Bey Triadi Machmudin di Gedung Sate Bandung, Kamis (16/5/2024). ANTARA/Dokumentasi Pribadi
Pj Gubernur Jabar Bey Triadi Machmudin Sebut Kopi Asal Sumedang Mendunia Gegara Ini

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin menyebut kopi asal Sumedang mendunia gegara ini. Apa itu?


Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

2 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping saat pertemuan di Belt and Road Forum di Beijing, Tiongkok, 18 Oktober 2023. Sputnik/Sergei Guneev/Pool via REUTERS
Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.


Deretan Pimpinan Negara yang Pernah Dapat Surat Penangkapan dari Mahkamah Pidana Internasional

2 hari lalu

Wakil Presiden Kenya  William Ruto. Sumber: Reuters
Deretan Pimpinan Negara yang Pernah Dapat Surat Penangkapan dari Mahkamah Pidana Internasional

Mahkamah Pidana Internasional pernah mengerbitkan surat penangkapan sejumlah pimpinan negara. Belum ada dari Israel


Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

2 hari lalu

Seorang wanita menolong seorang bayi yang menangis di sebuah rumah yang rusak di lokasi serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 29 April 2024. Pihak Palestina juga mengatakan bahwa lebih dari 17 ribu anak Palestina kini hidup tanpa orang tua akibat serangan Israel. REUTERS/Hatem Khaled
Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.


Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

2 hari lalu

Maria Andreeva, istri tentara Rusia dalam perang di Ukraina, meletakkan bunga di Makam Prajurit Tak Dikenal dekat tembok Kremlin di Moskow, Rusia, 20 Januari 2024.  REUTERS
Sri Lanka Akui 16 Warganya Tewas Saat Berperang dalam Konflik Rusia-Ukraina

Setidaknya 16 tentara bayaran Sri Lanka tewas dalam perang antara Rusia dan Ukraina, kata wakil menteri pertahanan pulau itu pada Rabu.


Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

2 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping saat pertemuan di Belt and Road Forum di Beijing, Tiongkok, 18 Oktober 2023. Sputnik/Sergei Guneev/Pool via REUTERS
Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping


Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

3 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Cina Xi Jinping menghadiri pertemuan di Kremlin di Moskow, Rusia, 20 Maret 2023. Putin mengatakan kepada Xi dalam pertemuannya bahwa dia telah melihat proposal Cina tentang bagaimana menyelesaikan konflik di Ukrain. Sputnik/Sergei Karpukhin/Pool via REUTERS
Vladimir Putin Akui Dapat Dukungan Beijing untuk Akhiri Perang Ukraina dengan Damai

Vladimir Putin mendapat dukungan dari Beijing agar bisa menyelesaikan krisis Ukraina dengan damai.


Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

3 hari lalu

Jaksa Karim Khan dari Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). REUTERS
Belum Terbitkan Surat Penangkapan untuk Netanyahu, Jaksa ICC Dikecam Tiga Negara Ini

Jaksa ICC disebut takut terhadap ancaman dari Kongres AS dan dipertanyakan independensinya.


Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

5 hari lalu

Andrei Belousov. REUTERS
Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

Calon menhan Rusia yang ditunjuk oleh Presiden Vladimir Putin menekankan perlunya kesejahteraan yang lebih baik bagi personel militer.


Nilai Tukar Rupiah Kembali Melemah

5 hari lalu

Penumpang pesawat terbang tengah menukarkan uang dolar di Penukaran Mata Uang Asing Bank BTN di Terminal 3 Bandara Sukarno Hatta. TEMPO/Tony Hartawa
Nilai Tukar Rupiah Kembali Melemah

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah dalam penutupan perdagangan hari ini.